5 Momen Ikonik MotoGP Mandalika

  • Momen-momen Ikonik di Mandalika
  • 1. Rara Si Pawang Hujan 2. Miguel Oliveira dan Risman 3. Crash Jorge Martin 4. Tangisan Diggia 5. Balapan Hebat Bagnaia

MotoGP Mandalika akan digelar lagi akhir pekan ini. Sebelum itu, berikut momen-momen ikonik dalam race yang digelar di Lombok, Nusa Tenggara Barat itu.

Di Sirkuit Internasional Mandalika, balapan MotoGP Mandalika 2024 digelar. Rangkaian balapan ke-14 MotoGP 2024 digelar 27-29 September 2024.

Dalam dua balapan yang sudah digelar, ada beberapa momen yang membekas di MotoGP Mandalika. Berikut ini adalah Uraiannya.

Momen-momen Ikonik di Mandalika

1. Rara Si Pawang Hujan

Pada gelaran pertama MotoGP Mandalika pada 2022, hujan deras mengguyur sirkuit. Race sempat dihentikan, lalu digelar lagi dengan 20 putaran saja.

Ada aksi Rara, pawang hujan, yang viral di seluruh dunia. Situs MotoGP bahkan memberi atensi pada aksinya.

Baca juga: MotoGP: Rekor-rekor di Sirkuit Mandalika

2. Miguel Oliveira dan Risman

Miguel Oliveira menjadi pemenang gelaran perdana MotoGP Mandalika. Dia mempersembahkan kemenangan yang diraih saat memperkuat KTM itu. untuk Risman.

Risman adalah salah satu staf hotel tempat Oliveira yang menginap. Keramahan Risman membuat Oliveira terkesan.

3. Crash Jorge Martin

Pada musim lalu, Jorge Martin, menjadi pemenang sprint race MotoGP Mandalika. Saat balapan di Mandalika, Jorge Martin masih berpeluang untuk menjadi juara dunia.

Malang menimpa Jorge Martin saat main race. Di tikungan 11, MArtinator terjatuh, hingga gagal menyelesaikan race di Lombok, NTB. Saat musim berakhir, Martin mengaku kegagalan di Mandalika sebagai salah satu penyesalan terbesarnya. Gelar juara dunia pun jatuh ke tangan Francesco Bagnaia.

Baca juga: MotoGP Mandalika: Bahagianya Marc Marquez Kembali ke Indonesia

4. Tangisan Diggia

Fabio Di Giannantonio menangis di Mandalika tahun lalu. Dia menembus podium ketiga, selepas balapan menangis di hadapan motor.

Saat itu, nasib Diggia di MotoGP belum jelas. Dia sudah digantikan oleh Marc Marquez di Gresini Racing untuk race musim ini.

Pada prosesnya, Diggia harus puas menempati posisi keempat karena terkena penalti. Tapi, dengan hasil di MotoGP Mandalika musim lalu, dia bisa mengamankan kursi di tim VR46 Racing Team untuk MotoGP 2024.

5. Balapan Hebat Bagnaia

Francesco Bagnaia tampil impresif di MotoGP Mandalika 2023. Dia start dari urutan ke-13, sukses menjadi pemenang.

Dengan kemenangan di Lombok itu, Bagnaia pun kembali memuncaki klasemen MotoGP 2023 dengan raihan 346 poin. Dia terbantu dengan crash Jorge Martin. Pada prosesnya, Bagnaia bisa menjadi juara dunia lagi di MotoGP 2023.

[Gambas:Twitter]

Baca juga: MotoGP: Mandalika Tiada Duanya!

Simak: Video Marc Marquez Cs Disambut Ribuan Siswa di Mataram

[Gambas:Video 20detik]

(cas/rin)

Dua Lawan Mundur, Jeka Saragih Masih Cari Lawan di UFC

Jeka Saragih masih mencari lawan baru di UFC jelang debutnya bulan depan. Dua lawannya mundur, dengan yang terbaru Charlie Campbell menarik diri dari duel.

Akun Mola Sport sempat mengumumkan lawan Jeka adalah Charlie Campbell. Keduanya dijadwalkan bergelut di UFC Apex, 18 November 2023 atau 19 November 2023 WIB.

“BREAKING NEWS. Lawan baru Jeka Saragih pada tanggal 18 November telah dikonfirmasi! Bintang Indonesia ini akan menjalani debutnya di UFC melawan Charlie “The Cannibal” Campbell di UFC Apex – catat tanggalnya!” tulis akun Mola Sport.

Jeka awalnya diagendakan melawan Jesse Butler. Namun, Butler mengalami cedera sehingga harus menarik diri.

Sampai akhirnya, Jeka Saragih diumumkan melawan Charlie Campbell. Lawannya kali ini juga lebih dulu mencicipi kerasnya oktagon UFC.

View this post on Instagram

A post shared by Mola Sport (@mola.sport)

Belakangan, Mola Sport mengonfirmasi bahwa Charlie Campbell juga mundur. Artinya, Jeka Saragih masih belum mendapat lawan baru sejauh ini.

Kini Jeka masih mencari lawan baru. Setelah Jesse Butler dan Charlie Campbell, siapa yang berani menghadapi fighter jebolan One Pride itu?

View this post on Instagram

A post shared by Mola Sport (@mola.sport)

Sebelumnya Campbell, yang berjuluk The Cannibal, baru saja duel di UFC September lalu. Fighter kelas ringan itu turun di preliminary card UFC Fight Night 227.

Rekor pertarungannya di MMA adalah 8-2-0, dengan catatan menang 6 TKO dan belum pernah menang submission. Sementara catatan Jeka adalah 13-3-0.

Duel UFC bulan depan sendiri akan menjadi debut Jeka Saragih berlaga di ajang MMA bergengsi itu. Petarung asal Simalungun itu mendapat kontrak bertarung di UFC usai tampil atraktif di Road To UFC tahun lalu.

Baca juga: Lawan Jeka Saragih di UFC Mundur Akibat Cedera

Hasil Olimpiade 2024- Fathur Gustafian Gagal ke Final Menembak

Petembak Indonesia Fathur Gustafian gagal menembus babak final cabor menembak di Olimpiade 2024. Fathur tersisih di kualifikasi.

Di Chatearoux Shooting Arena pada Minggu (28/7/2024) sore WIB, Fathur Gustian turun di nomor final di nomor 10 meter air rifle individu putra. Fathur hanya mengumpulkan total angka 628,7 untuk finis ke-15 dari total 49 kontestan. Hanya delapan petembak teratas yang berhak lolos ke final.

Baca juga: Apri/Fadia Tersingkir di Olimpiade Paris 2024

Petembak berusia 25 tahun asal Bogor ini mengumpulkan nilai terbaiknya di series enam dengan 106,6. Sedangkan hasil terburuk Fathur ada di series kedua dengan 104.

Fathur Gustafian hanya berjarak 1,1 dari petembak Kroasia Petar Gorsa, yang menempati posisi delapan (629,8). Sementara itu petembak China Sheng Lihao menjadi yang terbaik setelah mengumpulkan total nilai 631,7 dari enam series.

Baca juga: Hasil Olimpiade 2024: Maryam March Maharani Terhenti di 16 Besar

Meski demikian, Fathur memiliki satu peluang lainnya. Fathur Gustafian masih akan bertarung di nomor 50 meter rifle 3 position putra, di mana babak kualifikasinya akan digelar pada 31 Juli.

Adapun delapan petembak yang berhasil lolos ke babak berikutnya adalah; Sheng Lihao (China), Marcelo Gutierrez (Argentina), Danilo Sollazzo (Italia), Miran Maricic (Kroasia), Cho Dae-han (Korea Selatan), Victor Lindgren (Swedia), Arjun Babuta (India), dan Gorsa menempati posisi teratas sampai delapan berturut-turut.

Baca juga: Hasil Olimpiade 2024: Panahan Beregu Wanita RI ke Perempatfinal!

Indonesia Open 2023- Ginting Lanjut ke Babak 16 Besar

Anthony Sinisuka Ginting hadapi Hans-Kristian Vittinghus di Indonesia Open 2023. Ginting kunci tiket ke babak 16 besar dengan menang dua gim.

Indonesia Open 2023 berlanjut di Istora Senayan, Rabu (14/6). Pada laga ke-10, ada duel Indonesia vs Denmark di nomor tunggal putra yakni Anthony Ginting kontra ans-Kristian Vittinghus.

Ginting menangi gim pertama dengan skor telak 21-8 dan 21-10 dalam waktu 31 menit.

Anthony Ginting awali gim pertama dengan mulus. Pukulan-pukulan kombinasinya membuat Ginting unggul 4-1.

Hans pelan-pelan mendekat 6-8, setelah pukulan Ginting out. Permainan cepat dari Ginting bikin dirinya unggul di interval 11-6.

Ginting terus melebarkan jarak 17-8, mampu patahkan tempo permainan lambat dari Hans. Ginting lalu capai gim point 20-8 dengan smash kerasnya dan menang 21-8.

Anthony Ginting awali gim kedua dengan jaga momentum, langsung unggul 4-0 setelah pukulan dropshot-nya masuk.

Hans-Kristian Vittinghus coba keluar dari tekanan, namun Ginting tidak kasih kesempatan. Hans sampai jatuh bangun saat kejar smash menyilang Ginting dan Ginting terus memimpin 8-4. Ginting tutup interval gim kedua 11-4.

Ginting terus meraup poin 16-4 setelah menangi adu netting. Hans benar-benar kesulitan membendung dropshot Ginting, makin tertinggal 5-18.

Ginting capai match point 20-8 setelah smash cepatnya masuk sempurna. Akhirnya Ginting menangi gim kedua dengan skor 21-10.

(aff/adp)

Honda Dikabarkan Jalin Kontak dengan Di Giannantonio

Honda terus berburu pengganti Marc Marquez. Kabar terbaru, pabrikan Jepang itu dirumorkan membidik Fabio Di Giannantonio.

Honda dan Marc Marquez memutuskan pisah jalan pada akhir musim ini. Kontrak Baby Alien sebenarnya masih berlaku sampai 2024.

Sejumlah rider sudah dikabarkan menjadi incaran Honda. Miguel Oliveira, Maverick Vinales, sampai Luca Marini juga dikaitkan dengan Honda. Tapi, semua rider itu masih terikat kontrak sampai 2024 dengan timnya.

Baca juga: Bos VR46 Racing Team Tak Duga Marc Marquez Akan ke Ducati

Dari semua line-up rider MotoGP, Diggia –sapaan Di Giannantonio– yang menyandang status bebas kontrak untuk musim depan. Italiano itu terdepak dari Gresini Racing karena digantikan Marc Marquez.

GP One yang menulis rumor bahwa Honda sedang mendekati Diggia. Bahkan, kontak dengan manajer Diggia disebut sudah dilakukan.

Diggia menunjukkan peningkatan performa dalam beberapa race terakhir dengan Gresini. Dia selalu finis 10 besar dalam empat balapan terakhir MotoGP 2023.

Baca juga: Joan Mir Pahami Keputusan Marquez, Juga Sempat Ingin Tinggalkan Honda

Bahkan, Diggia juga meraih podium ketiga saat balapan MotoGP Australia. Sementara ini, itu menjadi pencapaian terbaik untuk Diggia.

Diggia tak akan mempermasalahkan tawaran kontrak setahun dari Honda. Oleh karena itu, dia bisa menjadi solusi untuk Honda kalau diberi kesempatan.

Baca juga: Marc Marquez Free Agent di 2025, Ducati Tertarik?

(cas/cas)

Indonesia Open 2024- Ester Petik Pelajaran untuk Masa Depan

Kiprah Ester Nurumi Tri Wardoyo di Indonesia Open 2024 berakhir di babak 16 besar. Sudah memetik pelajaran, pebulutangkis 18 tahun itu bertekad tampil lebih baik di masa depan.

Tampil sebagai debutan, Ester sukses mencapai babak kedua di turnamen BWF Super 1000 Indonesia Open. Setelah mengalahkan juara dunia 2017 Nozomi Okuhara di 32 besar, Ester akhirnya takluk di tangan pemain China Wang Zhi Yi, Kamis (6/6/2024).

Ester dikalahkan Wang dua gim langsung dengan skor identik 13-21, 13-21 di Istora GBK, Jakarta. Ini sekaligus menjadi kekalahan ketiga Ester dari pemain putri berperingkat enam tersebut, dengan dua pertemuan sebelumnya tersaji di Malaysia Masters dan Kejuaraan Asia 2024.

“Pada pertandingan ini saya banyak kehilangan fokus. Saat ingin bangkit, saya kurang bisa menahan serangan lawan yang banyak melancarkan bola-bola rally,” kata Ester dalam keterangannya.

Baca juga: Indonesia Open 2024: Ester Takluk Straight Game dari China

Meskipun kalah, Ester Nurumi Tri Wardoyo mengaku tetap puas dengan penampilannya kali ini. Ada pelajaran yang dipetiknya, dalam usaha bisa bermain lebih maksimal melakoni partai-partai di masa mendatang.

“Ke depannya, saat menghadapi pemain seperti Wang Zhi Yi, saya akan bermain lebih menahan saat lawan melakuakn serangan rally,” tutur pemain ranking 35 dunia itu.

Lebih lanjut Ester mengatakan senang mendapatkan kesempatan main di turnamen yang levelnya tinggi. Ia termotivasi untuk mempersiapkan diri lebih baik untuk ke depannya.

“Saya harus mempersiapkan diri dengan maksimal baik dari segi teknik di dalam maupun luar lapangan,” kata Ester.

Baca juga: Indonesia Open 2024: Gregoria Melaju ke Delapan Besar

Hasil MotoGP Austria- Bagnaia Juara Ungguli Binder

Francesco Bagnaia finis terdepan pada MotoGP Austria 2023. Ia mengungguli Brad Binder di urutan kedua dan Marco Bezzecchi di posisi ketiga.

MotoGP Austria pada seri kesepuluh MotoGP 2023 bakal digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (20/8/2023) pukul 19.00 WIB. Francesco Bagnaia start dari posisi terdepan.

Ia mampu melaju untuk terus berada di posisi terdepan. Pebalap Ducati ini berada di urutan pertama hingga balapan tuntas.

Bagnaia memenangi MotoGP Austria. Posisi kedua ditempati oleh Brad Binder. Marco Bezzecchi melengkapi podium dengan mengakhiri balapan di posisi ketiga.

Kemenangan di Austria memantapkan posisi Bagnaia di posisi teratas klasemen pebalap. Pria asal Italia ini mengumpulkan 251 poin.

Baca juga: Kontroversi Steward MotoGP soal Keputusan Sanksi Kecelakaan Sprint Race

Jalannya Balapan

Bagnaia yang menempati pole position langsung tancap gas untuk memimpin balapan selepas start. Maverick Vinales yang memulai balapan dari urutan kedua yang melorot ke posisi delapan.

Brad Binder naik ke urutan kedua diikuti oleh Jack Miller di posisi ketiga. Alex Marquez kemudian bisa mengambil alih posisi ketiga dari Miller saat balapan berlangsung empat lap.

Binder berusaha keras mengambil alih pemimpin balapan dari Bagnaia. Namun, Bagnaia masih cukup prima mempertahankan posisinya hingga balapan berlalu lima lap.

Bagnaia dan Binder melesat sendirian di depan meninggalkan rombangan besar pebalap. Sementara persaingan sengit juga terjadi untuk memperebutkan posisi ketiga.

Alex Marquez terus mendapat tekanan dari Marco Bezzecchi. Bezzecchi naik ke urutan keempat setelah Miller terlempar dari lima besar.

Bagnaia perlahan mulai menjauh dari Binder. Ia begitu nyaman di posisi terdepan hingga 10 lap terakhir balapan.

Perebutan posisi ketiga antara Marquez dengan Bezzecchi terus seru hingga menjelang akhir balapan. Persaingan semakin sengit setelah Luca Marini juga menguntit di posisi kelima.

Bezzecchi akhirnya bisa menyalip Marquez saat balapan menyisakan enam lap lagi. Ia bisa mendahului pebalap Spanyol tersebut di track lurus.

Setelah disalip oleh Bezzecchi posisi Marquez terancam oleh Marini. Marini semakin menambah derita Marquez usai bisa mendahuluinya menjelang lap terakhir.

Bagnaia yang nyaman berada di urutan terdepan akhirnya bisa meraih podium pertama. Binder berada di urutan kedua.

Bezzecchi melengkapi podium dengan berada di urutan ketiga. Marini di urutan keempat dan posisi kelima ditempati oleh Alex Marquez.

Hasil MotoGP Austria 2023

POSPebalapTimCatatan Waktu
1Francesco BagnaiaDucati Lenovo (GP23)42m 23.315s
2Brad BinderRed Bull KTM (RC16)+5.191s
3Marco BezzecchiMooney VR46 Ducati (GP22)+7.708s
4Luca MariniMooney VR46 Ducati (GP22)+10.343s
5Alex MarquezGresini Ducati (GP22)+11.039s
6Maverick ViñalesAprilia Racing (RS-GP23)+11.724s
7Jorge MartinPramac Ducati (GP23)+12.917s
8Fabio QuartararoMonster Yamaha (YZR-M1)+19.509s
9Aleix EspargaroAprilia Racing (RS-GP23)+20.231s
10Enea BastianiniDucati Lenovo (GP23)+20.729s
11Franco MorbidelliMonster Yamaha (YZR-M1)+21.527s
12Marc MarquezRepsol Honda (RC213V)+23.027s
13Johann ZarcoPramac Ducati (GP23)+24.259s
14Augusto FernandezTech3 GASGAS (RC16)*+25.365s
15Jack MillerRed Bull KTM (RC16)+25.475s
16Pol EspargaroTech3 GASGAS (RC16)+28.073s
17Fabio Di GiannantonioGresini Ducati (GP22)+28.998s
18Takaaki NakagamiLCR Honda (RC213V)+32.316s
19Lorenzo SavadoriAprilia Factory (RS-GP23)+42.392s
20Iker LecuonaLCR Honda (RC213V)+46.239s
Raul FernandezRNF Aprilia (RS-GP22)DNF
Joan MirRepsol Honda (RC213V)DNF
Miguel OliveiraRNF Aprilia (RS-GP22)DNF
Baca juga: Dituding Pemicu Kecelakaan Sprint Race, Jorge Martin Kena Sanksi Ini

Jadwal Sprint Race MotoGP Portugal 2024 Malam Ini

  • Jadwal MotoGP Portugal 2024
  • Sabtu, 23 Maret 2024 Minggu, 24 Maret 2024

  • Klasemen MotoGP 2024 untuk sementara

Simak di sini jadwal Sprint Race MotoGP Portugal 2024. Siapa yang akan menambah poin di Sirkuit Portimao nanti malam?

Di Sirkuit Portimao, Qatar, seri kedua MotoGP 2024 berlangsung. Setelah sesi-sesi latihan, akan ada sesi kualifikasi, sprint race, dan race utama.

Merujuk jadwal, sprint race MotoGP Portugal 2024 akan berlangsung pada hari Sabtu (23/3/2024) pukul 22.00 WIB. Race ini berlangsung sebanyak 12 laps.

Baca juga: Hasil Practice MotoGP Portugal 2024: Bastianini Terdepan, Marquez Ketiga

Sebelum sprint Race MotoGP Portugal 2024, terlebih dulu dilangsungkan sesi kualifikasi yang berjalan pada pukul 17.50 WIB – 18.30 WIB.

Dari hasil Practice MotoGP Portugal 2024, 10 rider memastikan lolos langsung ke Q2 sesi kualifikasi untuk berusaha memperebutkan pole position.

Di antara yang lolos langsung ke Q2 adalah Enea Bastianini, Jack Miller, dan Marc Marquez di posisi tiga tercepat dalam sesi Practice.

Baca juga: MotoGP Portugal: Bagnaia Kembali ke Sirkuit Favoritnya

Juara bertahan Francesco Bagnaia harus puas menempati posisi kedelapan. Ia mengungguli dua rider pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo dan Alex Rins.

Jadwal MotoGP Portugal 2024

Sabtu, 23 Maret 2024

  • 17:10-17:40 WIB MotoGP Free Practice 2
  • 17:50-18:05 WIB MotoGP Qualifying 1
  • 18:15-18:30 WIB MotoGP Qualifying 2
  • 22:00 WIB MotoGP Sprint Race (12 Laps)

Minggu, 24 Maret 2024

  • 21:00 WIB MotoGP Race (25 Laps)

Klasemen MotoGP 2024 untuk sementara

PosRiderTimPoin
1Francesco BagnaiaDucati Lenovo (GP24)31
2Brad BinderRed Bull KTM (RC16)29
3Jorge MartinPramac Ducati (GP24)28
4Marc MarquezGresini Ducati (GP23)18
5Enea BastianiniDucati Lenovo (GP24)15
6Aleix EspargaroAprilia Racing (RS-GP24)15
7Alex MarquezGresini Ducati (GP23)13
8Fabio di GiannantonioVR46 Ducati (GP23)9
9Pedro AcostaRed Bull GASGAS Tech3 (RC16)9
10Maverick ViñalesAprilia Racing (RS-GP24)7
11Fabio QuartararoMonster Yamaha (YZR-M1)5
12Johann ZarcoLCR Honda (RC213V)4
13Joan MirRepsol Honda (RC213V)3
14Marco BezzecchiVR46 Ducati (GP23)2
15Miguel OliveiraTrackhouse Aprilia (RS-GP24)1

(krs/aff)

Hasil Orleans Masters 2024- Indonesia Sabet 1 Gelar Juara

  • Hasil final Orleans Masters 2024

Wakil Indonesia menyabet satu gelar juara di ajang bulutangkis Orleans Masters 2024, lewat pencapaian ganda putri Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose.

Dalam rangkaian pertandingan final Orleans Masters 2024 di Palais des Sports, Orleans, Prancis, Minggu (17/3/2024), Indonesia memiliki tiga wakil di partai puncak.

Yang pertama adalah ganda campuran inov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang juga bermain di partai pertama di babak final melawan pasangan China Cheng Xing/Zhang Chi. Rinov/Mentari kalah dalam rubber game.

Baca juga: Hasil Orleans Masters 2024: Indonesia Kirim 3 Wakil ke Final

Setelah itu di partai kedua dan ketiga partai puncak Orleans Masters 2024 dimainkan nomor-nomor tunggal, yang keduanya memunculkan All Japanese Finals. Tomoka Miyazaki juara di sektor putri sedangkan Yushi Tanaka berjaya di nomor putra.

Di partai keempat rangkaian final Orleans Masters 2024, ganda putri Indonesia Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose berhadapan dengan pasangan Jepang Rui Hirokami/Yuna Kato.

Dalam partai yang berlangsung selama 56 menit, Meilysa/Rachel berhasil menjuarai turnamen BWF World Tour level Super 300 tersebut.

Baca juga: Hasil All England 2024: Indonesia Rebut 2 Titel Juara

Di partai kelima Orleans Masters 2024, giliran ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani yang tampil. Lawannya adalah Choong Hon Jian/Muhammad Haikal dari Malaysia. Sabar/Reza kalah usai berjuang tiga gim.

Hasil final Orleans Masters 2024

  • XD
    Cheng Xing/Zhang Chi (China) vs Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia)
    16-21, 21-18, 21-15
  • WS
    Tomoka Miyazaki (Jepang) vs Hina Akechi (Jepang)
    21-18, 21-12
  • MS
    Yushi Tanaka (Jepang) vs Koo Takahashi (Jepang)
    21-18, 21-10
  • WD
    Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose (Indonesia) vs Rui Hirokami/Yuna Kato (Jepang)
    21-12, 21-18
  • MD
    Choong Hon Jian/Muhammad Haikal (Malaysia) vs Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia)
    21-15, 18-21, 21-14

Jadwal Malaysia Masters 2024 Hari Ini- Alwi Mulai dari Kualifikasi

Para pebulutangkis Indonesia akan tampil di Malaysia Masters 2024 pada pekan ini. Perjuangan para wakil Merah Putih akan dimulai hari ini, Selasa (21/5/2024).

Setelah tampil di Thailand Open 2024 pekan lalu, sejumlah pebulutangkis Indonesia turun di Malaysia Masters 2024 yang juga merupakan turnamen level Super 500 itu. Turnamen ini akan digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada 21-26 Mei.

Indonesia menurunkan 13 wakil di Malaysia Masters 2024. Setelah absen di Thailand Open 2024, tunggal putra mengirim tiga wakil ke Malaysia Masters 2024.

Chico Aura Dwi Wardoyo akan langsung bertanding di babak 32 besar. Sementara itu, Alwi Farhan dan Shesar Hiren Rhustavito harus merangkak dari kualifikasi yang dimulai hari ini, Selasa (21/5/2024).

Baca juga: Gagal Juara di Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Janji Lebih Kerja Keras

Sementara itu, nomor ganda putra diwakili oleh pasangan non-pelatnas, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Mereka akan menghadapi ganda Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Tunggal putri diwakili oleh tiga nama yakni Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi, dan Putri Kusuma Wardani. Sementara ganda campuran jadi yang paling banyak mengirim wakil dengan lima pasangan di Malaysia Masters 2024.

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi kembali jadi harapan di nomor ganda putri. Ana/Tiwi di Thailand Open 2024 lalu melaju sampai final dan jadi runner-up.

Jadwal Malaysia Masters 2024, Selasa (21/5/2024)

  • Lapangan 2

Alwi Farhan vs Mads Christophersen – match 2

  • Lapangan 3

Shesar Hiren Rhustavito vs S. Snkar Muthusamy Subramanian – match 2

  • Lapangan 3

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen – match 8

Baca juga: Lanny Sempat Cemas Tak Punya Partner Usai Ribka Putuskan Mundur

Jadwal MotoGP Prancis 2024- Hari Ini Mulai Adu Kencang di Le Mans

Berikut jadwal MotoGP Prancis 2024. Rangkaian aksi di Sirkuit Le Mans bakal dimulai pada hari Jumat (10/5) ini.

Circuit des 24 Heures du Mans, juga biasa disebut sirkuit Bugatti, yang berada di Le Mans adalah venue race seri kelima di MotoGP 2024, tepatnya dalam gelaran MotoGP Prancis 2024.

Sebelum ini sudah empat seri race yang digelar di MotoGP 2024. Rider-rider Ducati masih tampak menonjol, tapi motor Aprilia juga tidak mau kalah mencuri perhatian.

Baca juga: MotoGP Prancis 2024: Bagnaia Bidik Kemenangan Pertama di Le Mans

Di MotoGP 2024, dari empat race utama yang sudah digelar, ada tiga di antaranya yang berhasil dimenangi oleh rider Ducati. Sedangkan di MotoGP Amerika 2024 ada Maverick Vinales (Aprilia) yang finis paling pertama.

Selain dominasi Ducati yang terusik Aprilia, kehadiran rookie Pedro Acosta (Red Bull GasGas Tech3) yang menunggangi motor KTM juga berhasil membetot perhatian di MotoGP 2024. Ia sudah dua kali naik podium di race utama dan diprediksi bakal mampu menandai musim debut di MotoGP dengan kemenangan.

Sementara merujuk ke klasemen MotoGP menjelang MotoGP Prancis 2024 ada Jorge Martin dan Francesco Bagnaia di dua tangga teratas. Keduanya adalah rider Ducati yang musim lalu juga bersaing ketat sampai akhir. Saat ini sang juara bertahan Pecco Bagnaia berada di posisi kedua dengan 75 poin, tepat di bawahJorge Martin yang punya raihan 92 poin.

Baca juga: MotoGP Prancis: Bezzecchi Pede Balapan di Le Mans

Ada pula Enea Bastianini, rekan setim Bagnaia, yang punya 70 poin untuk menempati posisi ketiga. Ia dikuntit Acosta sang debutan yang berada di posisi keempat dengan jarak satu angka lewat raihan 69 poin.

Sementara Maverick Vinales, yang musim ini sudah mengusik dominasi rider Ducati, menempati posisi kelima klasemen MotoGP 2024 dengan 63 angka. Marc Marquez yang menempati posisi keenam, membayanginya dengan 60 poin.

Bakal sesengit apa balapan MotoGP Prancis 2024? Gambaran lebih jelasnya akan mulai terlihat dari aksi-aksi di lintasan menjelang akhir pekan, pada hari Jumat (10/5) mulai sore hari nanti!

Jadwal MotoGP Prancis 2024

Jumat, 10 Mei 2024

  • 15:45-16:30 WIB MotoGP Free Practice Nr. 1
  • 20:00-21:00 WIB MotoGP Practice

Sabtu, 11 Mei 2024

  • 15:10-15:40 WIB MotoGP Free Practice Nr. 2
  • 15:50-16:05 WIB MotoGP Qualifying Nr. 1
  • 16:15-16:30 WIB MotoGP Qualifying Nr. 2
  • 20:00 WIB WIB Sprint Race MotoGP – 13 Laps

Minggu, 12 Mei 2024

  • 14:40-14:50 WIB MotoGP Warm Up
  • 19:00 WIB Race MotoGP – 27 Laps

(krs/raw)

Jadwal Paralimpiade 2024 Kontingen Indonesia, 30 Agustus 2024

Kontingen paralimpiade Indonesia akan kembali berjuang di Paralimpiade 2024 Paris hari kedua. Berikut jadwal pertandingannya.

Paralimpiade 2024 memasuki hari kedua, Jumat (30/8/2024). Indonesia akan kembali berjuang mengharumkan nama negara.

Kontingen Merah Putih akan turun di cabang para badmninton, para renang, para panahan, para atletik, dan boccia.

Atlet-atlet Tanah Air akan mulai bertanding pada pukul 13.30 WIB. Sejauh ini, belum ada perebutan medali yang diikuti Indonesia.

Jadwal Paralimpiade 2024 Paris

Jumat, 30 Agustus 2024

13.30 WIB Para Badminton

Fredy Setiawan vs Chigozie Jeremiah Nnanna (Nigeria) Tunggal Putra SL4

Leani Ratri Oktila vs Palak Kohli (India) Tunggal Putra SL4

14.00 WIB Para Panahan
Teodora Audi Ayudia Ferelly vs Sarah Al-Hameed (Mesir) Women’s Individual Compound Open 1/16

15.00 WIB Para Atletik
Saptoyogo Purnomo Putra 100 meter T37

16.40 WIB Boccia
Muhammad Bintang Herlangga vs Lan Zhijian (China) Individu Putra BC2

Felix Ardi Yudha vs Danik Allard (Kanada) Individu Putra BC2

16.40 WIB Boccia
Gischa Zayana vs Vivien Nagy (Hungaria) Individu Putri BC2

20.30 WIB Para Panahan
Ken Swagumilang vs Patrick French (Australia) Men’s Individual Compound Open 1/16

21.00 WIB Para Badminton (rescheduled)
Deva Anrimusthi vs Muhammad Fareez Anuar (Malaysia) Tunggal Putra SU5

Subhan vs Krysten Coombs (Inggris) Tunggal Putra SU6

Rina Marlina vs Li Fengmei (China) Tunggal Putri SU6

Bartlomiej Mroz (Polandia) vs Suryo Nugroho Tunggal Putra SU5

Ramdani/Oktila vs Yathira/Kohli (India) Ganda Campuran SL3-SU5

Setiawan/Sadiyah vs Yang J/Yang QX (China) Ganda Campuran Sl3-SU5

23.10 WIB Boccia
Muhammad Bintang Herlangga vs Sugimura Hidetaka (Jepang) Tunggal Putra BC2

Felix Ardhi Yudha vs Hirose Takayuki (Jepang) Tunggal Putra BC2

01.30 WIB Boccia
Gischa Zayana vs Chantal van Engelen (Belanda) Individu Putri BC2

14.30 WIB Para Renang
Maulana Rifky Yavianda 100 meter gaya punggungnS12 Heats

17.50 WIB Boccia
Muhammad Syafa vs Kim Dohyun (Korea Selatan) Individu Putr BC1

(yna/adp)

Hasil Japan Open 2023- Gregoria Terhenti di Semifinal

Gregoria Mariska Tunjung tersingkir di semifinal Japan Open 2023. Gregoria kandas usai kalah dari He Bing Jiao lewat duel rubber game.

Dalam pertandingan semifinal Japan Open 2023 di Yoyogi First Gymnasium, Sabtu (29/7) sore WIB, 21-13, 19-21, 9-21.

Gregoria langsung ngebut di awal gim pertama dengan unggul 9-1. Lewat penempatan-penempatan bola yang akurat, Gregoria menyulitkan He.

Gregoria unggul 11-4 saat interval. Selepas interval, Gregoria terus menjaga jarak dengan He. Gregoria akhirnya mengamankan gim pertama 21-13 setelah He gagal melakukan netting.

Baca juga: Hasil Japan Open 2023: Fajar/Rian Kandas di Semifinal

Gim kedua berjalan lebih ketat. Gregoria beberapa kali melakukan kesalahan sendiri yang membuatnya tertinggal.

Setelah tertinggal 8-11 saat interval, Gregoria perlahan mengejar. Gregoria mampu menyamakan skor di kedudukan 14-14. Namun satu kesalahan membuat Gregoria kembali tertinggal 14-15.

Gregoria mampu berbalik unggul 17-15 setelah dua kali pengembalian He terlalu panjang ke belakang. Namun, Gregoria juga dua kali melakukan kesalahan yang membuat skor kembali imbang.

Perolehan poin Gregoria kemudian justru terkunci di angka 17. Sementara He merebut lima poin beruntun untuk mencapai game point.

Baca juga: Japan Open 2023: Fajar/Rian Tak Bisa Keluar dari Tekanan

Dalam posisi tertinggal 17-20, Gregoria mampu meraih dua poin untuk merapatkan jarak. Namun, Gregoria kemudian justru melakukan kesalahan servis yang membuat gim kedua dimenangi oleh He.

Pada awal gim ketiga, Gregoria melakukan kesalahan beruntun yang membuatnya tertinggal 3-6. Gregoria mulai banyak melakukan kesalahan sendiri sementara He makin percaya diri dalam menyerang.

Gregoria tertinggal jauh 5-11 saat interval. Gregoria mulai kerap melakukan unforced error, sementara He memegang kendali permainan. Gregoria akhirnya kalah 9-21.

Dengan kalahnya Gregoria, Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia di final Japan Open 2023. Jonatan akan menantang Viktor Axelsen di partai puncak besok Minggu (30/7).

Baca juga: Hasil Japan Open 2023: Jonatan Christie ke Final!

(nds/krs)

ISSOM 2023- Dua Pebalap Honda Racing Indonesia Juara Putaran 4

Avila Bahar memang gagal finis podium di putaran keempat Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2023. Tapi, dua rekan setimnya di Honda Racing Indonesia malah jadi juara.

Avila bersama ayahnya Alvin Bahar dan Naufal Rafif Busro adalah andalan tim Honda Racing Indonesia saat tampil di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023).

Avila yang turun di Kelas Kejurnas ITCR 1500 memulai balapan dari posisi keenam. Dia akhirnya bisa finis posisi kelima dan langsung disambut Alvin usai lomba.

Meski gagal, Avila mengaku puas dengan pencapaiannya di putaran keempat sekalipun gagal podium. Sebab dia merasa sudah tampil semaksimal mungkin dan tim pun bekerja dengan baik untuk memperbaiki kekurangan di mobil.

Untungnya Avila masih memimpin klasemen ITCR 1500, di atas para pebalap master seperti Fitra Eri, Rio SB, dan Ferrel Fadhil. Fitra Eri sendiri tampil sebagai pemenang di putaran keempat ini.

“Fight di lintasan memang seru banget. Apalagi start dari posisi enam, berusaha maju ke depan itu yang berat karena semua pebalap rata-rata melaju dengan hati-hati. Mobil saya memang tak ada kendala tapi, memang ada yang harus diperbaiki. Jadi bukan karena ada apa-apa di mobil, tapi memang fight-nya yang benar-benar keras tadi tuh. Saya juga memang drop di lap-lap awal yang bikin agak sulit,” tutur Avila dalam rilis kepada detikSport.

Baca juga: Avila Bahar Siap All Out di Putaran 4 ISSOM 2023

Setelah ini, Alvin akan tampil di Malaysia Championship pekan ini. Mahasiswa Vokasi Universitas Indonesia itu terpilih terbang ke Negeri Jiran karena hubungan Honda Indonesia dan Honda Malaysia.

“Selasa (19/9/2023) ini saya harus langsung berangkat ke sana. Rabu, Kamis, Jumat sudah langsung latihan dan Sabtu-Minggu langsung balapan. Semoga saja bisa memberikan hasil yang baik di Malaysia nanti,” tutur Avila.

Meski Avila gagal berjaya, dua pebalap Honda Racing Indonesia lainnya Alvin dan Naufal justru berjaya. Alvin di kelas ITCR 3600 dengan Honda Civic Type R, sementara Naufal di kelas Kejurnas 1200.

Alvin tidak kecewa melihat putranya gagal jadi pemenang. Dia yakin Avila akan belajar banyak dari putaran keempat ini untuk bangkit di putaran kelima 21-22 Oktober.

“Avila mungkin tak juara di mata penonton. Tapi, dia jadi sorotan dalam di mata kami karena mampu naik di posisi kelima dengan kondisi yang sangat sulit. Pelajaran berharga bagi Avila dan tim Honda Racing Indonesia tentunya,” tutur Alvin.

“Tentu, kami ingin dia juara nasional bukan asal-asalan, tapi setidaknya di dua seri terakhir nanti harus juara seperti seri-seri awal,” Alvin menambahkan.

Baca juga: Dua Trofi Juara di Putaran 3 ISSOM 2023, Glenn Nirwan Makin Pede

(mrp/ran)

Ganda Putra Jadi Tumpuan PBSI di Asian Games 2023

Ganda putra Indonesia belum juga meraih gelar sejak All England Maret lalu. Meskipun begitu, sektor tersebut akan tetap menjadi tumpuan untuk meraih gelar di Asian Games 2023.

Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Rionny Mainaky yang menyampaikan hal tersebut, terkait target tiga medali emas di Asian Games 2022 dan salah satu nomor yang diandalkan ialah ganda putra yakni Fajar/Rian dan Leo/Daniel.

“Kita punya target tiga emas. Nomor beregu putra, tunggal putra, dan ganda putra. Tetap masih yang itu walaupun hasilnya kemarin belum maksimal. Naik semuanya untuk motivasi mereka,” kata Rionny kepada pewarta saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Rabu (20/9/2023).

Baca juga: PBSI Jawab Target Bulutangkis di Asian Games 2023

Rionny mengatakan itu dilatarbelakangi ambisi pelatih dan pemain setelah melihat hasil dari Hong Kong Open kemarin.

Diketahui, Indonesia akhirnya pecah telur meraih gelar di turnamen BWF Super 500 Hong Kong Open 2023 sejak terakhir kali di Taipei Open pada akhir Juni lalu lewat persembahan Chico Aura Dwi Wardoyo.

Di Hong Kong Open, Merah-Putih merebut dua gelar juara di nomor ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan tunggal putra Jonatan Christie.

“Saya punya cita-cita lebih dari target ya. Kalau punya cita-cita yang (tinggi) kita jadi punya motivasi, ya latihan kita harus lebih berat,” ujar Rionny.

“Saya lihat ambisi dari pelatih dan pemain dan dari hasil kemarin China agak kurang sedikit, tapi naik di Hongkong. Saya harap itu bisa jadi motivasi buat mereka dan nambah percaya diri buat atlet-atlet kita,” dia menambahkan.

Baca juga: Gagal Juara di Hong Kong, Leo/Daniel Berbenah Tatap Asian Games 2023

Menyoal persiapan tim bulutangkis Indonesia menuju Asian Games, Rionny mengatakan, saat ini atlet dalam kondisi cukup siap.

“Pulang dari Hongkong mereka sudah langsung latihan dan cukup siap ya. Ada berapa hari ini dikondisikan, latihan enggak mulai dari nol lagi, mereka sudah fight. Hari ini kita untuk perbaiki aja, jaga kondisinya. Saya lihat mereka sudah siap bertanding,” kata eks Pelatih Timnas Jepang tersebut.

(mcy/aff)

Arti Warna Sabuk Taekwondo Berdasarkan Tingkatan dan Urutannya

  • Tingkatan Sabuk Taekwondo dan Artinya
  • 1. Sabuk Putih (Geup ke-10) 2. Sabuk Putih dengan Ujung Kuning (Geup ke-9) 3. Sabuk Kuning (Geup ke-8) 4. Sabuk Kuning dengan Ujung Hijau (Geup ke-7) 5. Sabuk Hijau (Geup ke-6) 6. Sabuk Hijau dengan Ujung Biru (Geup ke-5) 7. Sabuk Biru (Geup ke-4) 8. Sabuk Sabuk Biru dengan Ujung Merah 9. Sabuk Merah (Geup ke-2) 10. Sabuk Merah dengan Ujung Hitam (Geup Pertama) 11. Tingkat Sabuk Hitam

  • Sekilas tentang Taekwondo

Taekwondo adalah olahraga bela diri yang berasal dari Korea. Sistem sabuk merupakan bagian penting dari tradisi Taekwondo.

Siswa dan praktisi Taekwondo akan dihormati dengan sabuk dan pangkat mereka. Pasalnya, tingkatan sabuk Taekwondo menandakan sebuah pangkat dan keterampilan dalam seni bela diri ini.

Untuk itu, pelajari yuk tentang urutan sabuk Taekwondo beserta warna dari tingkat pemula hingga tertinggi.

Tingkatan Sabuk Taekwondo dan Artinya

Disebutkan dalam laman Way of Martial Arts, warna sabuk tidak terstandarisasi, sehingga akan bervariasi dari setiap sekolah ke sekolah Taekwondo. Banyak warna sabuk tergantung pada gaya Taekwondo-nya.

Dalam hal ini, setiap warna sabuk Taekwondo berkorelasi dengan GUP (peringkat) siswanya. Istilah GUP (terkadang dieja Geup) artinya gelar atau tingkat yang dicapai.

Sistem sabuk dari International Taekwondo Federation (ITF) berisi 10 peringkat, dan 9 tingkat sabuk hitam di atasnya. Sedangkan World Taekwondo Federation (WTF) memiliki 11 peringkat.

Dikutip situs Taekwondonation, menurut Federasi Taekwondo Internasional atau ITF berikut merupakan penjelasan dari urutan warna sabuk Taekwondo:

1. Sabuk Putih (Geup ke-10)

Sabuk putih Taekwondo artinya seseorang itu merupakan pemula. Peringkat ini merupakan tempat dimulainya siswa Taekwondo.

Dalam hal ini, sabuk putih melambangkan kepolosan dalam Taekwondo, pasalnya siswa baru belum mempunyai pengalaman sama sekali.

Seorang siswa harus tetap menjadi sabuk putih selama 3 bulan.

Ia juga diharuskan mengetahui pola Saju Jirugi dengan 15 jurus dan Saju Makgi yang berjumlah 19 jurus supaya memenuhi syarat untuk promosi ke tingkatan selanjutnya.

2. Sabuk Putih dengan Ujung Kuning (Geup ke-9)

Sabuk putih dengan ujung Kuning merupakan peringkat Geup ke-9 di Taekwondo. Mereka dianggap sudah memiliki pengetahuan dasar Taekwondo.

Siswa dengan peringkat perlu menunggu 3 bulan sebelum lanjut ke tingkatan lebih tinggi dan harus mempelajari 19 gerakan pola Chon Ji.

3. Sabuk Kuning (Geup ke-8)

Sabuk kuning lebih memiliki banyak pengalaman dan pemahaman kuat tentang dasar-dasar. Pasalnya, warna kuning melambangkan tanah tempat benih ilmu pengetahuan ditanam dan bertunas.

Siswa sabuk kuning Taekwondo harus menunggu 4 bulan sebelum memenuhi syarat untuk promosi. Mereka juga perlu mempelajari pola Dan Gun yang berjumlah 21 gerakan.

4. Sabuk Kuning dengan Ujung Hijau (Geup ke-7)

Pangkat sabuk ini lebih tinggi dari sabuk kuning. Umumnya, siswa sabuk hijau perlu menunggu selama 4 bulan.

Untuk ujian melanjutkan ke sabuk selanjutnya, mereka diharapkan mampu melakukan pola Do San dengan jumlah 24 jurus.

5. Sabuk Hijau (Geup ke-6)

Warna hijau melambangkan benih ilmu pengetahuan yang tumbuh menjadi suatu tanaman. Artinya, siswa tersebut pengetahuan Taekwondo-nya sudah mengakar, tapi masih ada perjalanan yang panjang.

Sebelum mereka bisa maju, mereka juga harus bisa mempelajari Pola Won Hyo dengan 28 gerakan.

6. Sabuk Hijau dengan Ujung Biru (Geup ke-5)

Sabuk Hijau dengan Ujung Biru adalah tingkat yang mewakili titik tengah antara sabuk hijau dan sabuk biru.

Di tahap ini, saat siswa yang lebih muda akan dipersiapkan untuk bertransisi ke tingkat sabuk menengah.

Mereka perlu menunggu 4 bulan lagi sebelum maju, dan diharapkan mampu mempelajari 38 gerakan pola Yul Gok.

7. Sabuk Biru (Geup ke-4)

Sabuk biru di taekwondo dianggap sebagai tingkat menengah. Di sabuk ini, diharapkan menunggu 4 bulan sebelum naik ke pangkat selanjutnya.

Mereka juga diharapkan mampu mempelajari pola Joong Gun yang dengan 32 jurus.

8. Sabuk Sabuk Biru dengan Ujung Merah

Sabuk biru dengan ujung merah adalah tingkat transisi antara sabuk biru dan sabuk merah lanjutan. Waktu tunggu di sabuk ini berlangsung selama 5 bulan, siwa perlu mempelajari 37 jurus pola Toi Gye.

9. Sabuk Merah (Geup ke-2)

Sabuk merah mewakili tingkat lanjutan pertama dalam Taekwondo. Siswanya sudah memiliki pemahaman yang kuat tentang teknik.

Warna merah dimaksudkan untuk mewakili bahaya, penggunaan teknik yang tidak dilakukan dengan hati-hati sekaligus sebagai peringatan untuk menjauhkan lawan.

Sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya, mereka tinggal di sini selama 6 bulan dan perlu mempelajari 29 gerakan pola Hwarang.

10. Sabuk Merah dengan Ujung Hitam (Geup Pertama)

Tingkat ini merupakan tahap akhir yang diperoleh, sebelum siswa melanjutkan ke level penguasaan sabuk hitam.

Pada level ini, mereka diharapkan untuk lebih meningkatkan disiplin dan kontrol mental, setidaknya selama 6 bulan sebelum memenuhi syarat untuk melanjutkan ke tingkat selanjutnya. Mereka juga perlu mempelajari pola Choong-Moo yang punya 30 gerakan.

11. Tingkat Sabuk Hitam

Di ITF, sabuk hitam berarti penguasaan taekwondo yang signifikan. Sabuk hitam merupakan DAN pertama dari Dan ke-9.

  • Sabuk hitam Dan ke-1 tidak dianggap sebagai instruktur
  • Sabuk hitam Dan ke-2 dan ke-3 hanya diperbolehkan berstatus asisten instruktur
  • Sabuk hitam Dan ke-8 dianggap Master
  • Sabuk hitam Dan ke-9 dianggap Grand Master atau tingkat sabuk tertinggi di Taekwondo

Aspek lain yang membedakan sabuk hitam dengan level sebelumnya yaitu jumlah pola yang harus mereka kuasai.

Berbeda dengan level sebelumnya, di mana seorang siswa hanya diharuskan menguasai 1 pola per level, di sabuk hitam wajib menguasai setidaknya 3 pola sebelum memenuhi syarat untuk maju.

Sekilas tentang Taekwondo

Dikutip dari ebook Dr. Olahraga: Menjelaskan Jenis Olahraga Olimpiade oleh Reza Pahlevi, dalam bahasa Korea, Taekwondo terdiri dari kata ‘Tae’ yang artinya menendang/menghancurkan dengan kaki, ‘Kwon’ artinya tinju, dan Do berarti seni atau jalan.

Jadi jika diartikan secara bebas, Taekwondo merupakan seni kaki dan tangan. Olahraga ini juga terkenal di Indonesia, sekaligus menjadi seni bela diri yang sering dipertandingkan di olimpiade.

Dalam Taekwondo, warna sabuk akan menunjukkan tingkat latihan (pangkat) dan seberapa jauh pencapaian dalam perjalanan Taekwondo. Tingkatan sabuk didapatkan karena mereka disiplin, terampil, dan berdedikasi pada seni bela diri ini.

Setiap peringkat sabuk akan punya maknanya sendiri, dari putih yang berupa awal dan kurangnya pengetahuan hingga merah sebagai bahaya bagi lawan dan penguasaan.

Itu tadi penjelasan tentang arti urutan dan tingkatan sabuk Taekwondo dari warnanya. Semoga bisa memberi pengetahuan dan pemahaman detikers.

Jelang Final World Jumping Challenge, Natasha Latihan di Belanda

Atlet berkuda Natasha Herjawan bertolak ke Belanda untuk menjalani sederet pelatihan menjelang pertandingan Final World Jumping Challenge di Afrika Selatan, 3-8 Oktober 2023.

Dia akan 11 hari berada di negara kincir angin tersebut. Natasha mengaku bersemangat menjalaninya.

“Karena seminggu yang lalu kan aku baru selesai Kejurnas, momentumnya masih ada jadi excited banget dan nggak sabar bisa bertanding dan mendapatkan pengalaman baru,” katanya kepada pewarta.

“Aku terbang ke Belanda dulu karena ini bagian dari persiapan aku. Kebetulan kan ini borrowed horse (kuda dipinjamkan pihak penyelenggara pertandingan), jadi pelatih aku di Belanda suggest aku ke untuk terbang ke Belanda dulu buat naik beberapa kuda, agar aku bisa belajar beradaptasi dengan cepat dengan kuda yang beda-beda,” sambung anak kedua dari 4 bersaudara itu bersemangat.

Mendapatkan emas adalah target utama Natasha mengikuti Final World Jumping Challenge di Afrika Selatan.

Baca juga: Natasha dan Karen Tuai Sukses di Kejurnas Berkuda 2023

“Tentunya aku mau bawa pulang emas untuk membawa hadiah pulang ke Indonesia. I would love to put Indonesia’s flag up there,” katanya.

Pertandingan bergengsi berkuda itu nantinya akan diikuti seluruh dunia. Natasha mengaku tak sabar berjumpa riders yang akan bertanding.

“Tentunya aku excited banget ketemu teman baru dan berbagi pengalaman dan mendapat pelajaran yang banyak dari setiap pertandingan,” ungkapnya.

Tak bisa memilih kuda saat bertanding (borrowed horse), Natasha memiliki trik agar bisa menyatu dengan kuda yang diberikan nanti.

“Pastinya nggak ada cara yang mudah (menaklukkan kuda yang nanti diberikan). Aku sudah berdoa dari sekarang agar Tuhan mempersiapkan kuda yang terbaik buat aku,” kata Natasha.

“Buat aku kuncinya di fokus, kerja keras dan have fun. No pressure and enjoy the moment saja. Aku mau mempersiapkan diri aku sebaik mungkin, makanya aku ke Belanda dulu,” terangnya.

(ran/ran)

Israel Adesanya Dinilai Sombong dan Akhirnya Kalah

Israel Adesanya harus merelakan sabuk juara UFC kelas middleweight ke tangan Sean Strickland. Israel dinilai Michael Bisping sebagai petarung yang sombong.

UFC 293 pada akhir pekan lalu menyajikan duel Israel Adesanya vs Sean Strickland di Qudos Bank Arena, Sydney, Australia. Sean Strickland menang angka!

Sean menang dengan skor 49-46, 49-46, 49-46. Petarung asal Amerika Serikat itu pun mampu jadi juara baru di kelas middleweight.

Baca juga: Conor McGregor Belum Habis di UFC, Mau Hadapi Tiga Orang Ini

Eks juara UFC kelas middleweight, Michael Bisping menilai Israel Adesanya dan timnya tampak angkuh. Ketika sudah terjatuh di ronde pertama saat dihantam pukulan kombinasi oleh Sean Strickland, Israel merasa masih di atas angin.

“Ada aroma arogansi di sudut Israel dan dari Izzy sendiri,” ujarnya kepada TNT Sports.

“Bahkan ketika dia terjatuh di ronde pertama dan nyaris kalah, tidak ada kekhawatiran sama sekali kalau dia benar-benar berada dalam ancaman yang nyata,” sambungnya.

“Anda tidak akan memenangkan pertarungan kalau cuma menari dan bergerak mundur,” cetusnya.

Kabarnya, pihak UFC tertarik untuk menggelar duel rematch laga tersebut.

(aff/bay)

Kata Bos Ducati soal Duet Marc Marquez dan Francesco Bagnaia

Gigi Dall’Igna, bos Ducati masih tak banyak bicara soal duet Marc Marquez dan Francesco Bagnaia untuk musim depan. Pengumuman resminya segera, katanya.

Senin (3/6) malam WIB heboh informasi Marc Marquez akan gabung ke Ducati di tahun 2025 mendatang. Sementara itu, Enea Bastianini akan didepak dan Jorge Martin juga bakal pindah ke Aprilia.

Baca juga: Marquez akan Jadi Tandem Bagnaia Musim Depan
Baca juga: Target Bagnaia Selanjutnya: Samai Torehan Casey Stoner di Assen

General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna tak banyak berikan informasi. Namun dirinya membenarkan hal tersebut dan katanya tidak mudah untuk melakukan keputusan itu.

“Tidak mudah untuk menyelesaikan semuanya. Kami masih mengerjakannya,” tegasnya dilansir dari Crash.

“Yang pasti, kami akan memberikan pengumuman mengenai hal ini sesegera mungkin, tetapi saya tidak bisa memberikan tanggalnya,” sambungnya.

Baca juga: Resmi! Jorge Martin Gabung Aprilia di MotoGP 2025

Marc Marquez memang tampil perkasa sejak bergabung ke tim satelit Ducati, Gresini. Marquez kembali merasakan naik podium.

Sementara itu, Francesco Bagnaia juga terus perkasa. Sang juara bertahan mampu tempati papan atas klasemen di awal musim MotoGP 2024 ini.

Sedangkan Jorge Martin, awalnya dikabarkan dijanjikan naik ke tim pabrik Ducati. Namun hal itu tak kunjung datang, pun dirinya sempat dilirik oleh KTM dan Honda tapi akhirnya menerima tawaran Aprilia.

(aff/krs)

Jika Kevin Sanjaya Keluar Pelatnas, PBSI Sudah Punya Pengganti-

Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta mengatakan sudah menyiapkan atlet pengganti Kevin Sanjaya Sukamuljo, jika rekan Marcus Fernaldi Gideon itu memutuskan keluar dari Pelatnas.

“Saya kira soal penggantian itu, kuota kita siapkan dari yang baru-baru,” katanya saat ditanya pewarta terkait potensi mengganti Kevin.

“Jadi yang dari bawah (Pratama) yang naik (andai Kevin keluar Pelatnas),” ucap Alex dalam acara bincang-bincang dengan pewarta di kawasan SCBD, Rabu (6/3/2024).

Baca juga: Masih Libur Latihan, Bagaimana Nasib Kevin/Marcus di Pelatnas?

Peluang itu terbuka mengingat status Kevin Sanjaya Sukamuljo hingga saat ini masih abu-abu, menyusul belum kembalinya Minions dalam Pelatnas PBSI dan keikutsertaan mereka di turnamen-turnamen bulutangkis internasional.

Duet Minions sendiri sejatinya sudah terhenti sejak November 2023. Kevin dipasangkan dengan Rahmat Hidayat, menyusul kondisi Marcus yang tengah dalam pemulihan setelah operasi tumit. Debut keduanya tersaji di Korea Masters 2023.Sementara Marcus dipasangkan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah dalam turnamen di India pada Desember 2023.

Setelah itu, Kevin belum kunjung hadir di Pelatnas. Terakhir kali, pada 21 Februari, pelatihnya Aryono Miranat, menyebut masih libur latihan.

“Dalam SK pemanggilan, Kevin termasuk yang dipanggil. Tapi sampai saat ini, dia bisa disebut belum maksimal datang. Kami dari PBSI melalui Binpres yang baru akan melakukan langkah kepastian bagaimana Kevin selanjutnya,” kata

Baca juga: Ricky Soebagdja Bakal Temui Kevin/Marcus untuk Bahas Komitmen

Alex menjelaskan selama ini Kevin Sanjaya Sukamuljo sudah memberikan penjelasan terkait ketidakhadirannya di Pelatnas. Hanya memang perlu dibicarakan lebih lanjut untuk komitmennya.

“Kevin sebelumnya istrinya hamil. Yang lalu dia menyampaikan minta waktu menunggu istrinya untuk mungkin pemerikasaan dan lain-lain. Kemarin dalam rapat Binpres, nanti Binpres yang akan minta klarifikasi soal pemanggilan ini,” ujarnya.

“Jadi kita masih tunggu, ini baru diangkat Binpres baru Ricky Soebagja. Itu sudah ada pembicaaan Ricky akan panggil Kevin untuk memastikan statusnya. Jadi bisa memutuskan terkait ke depan terkait pasangannya, Gideon,” tutur Alex.

(mcy/krs)

Jadwal Thailand Masters 2024 Hari Jumat, 2 Februari 2024

Enam wakil Indonesia akan berlaga di babak perempatfinal Thailand Masters 2024. Nomor ganda campuran akan mempertemukan dua pasangan Merah Putih.

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati akan menghadapi Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di perempatfinal Thailand Masters 2024. Itu berarti Indonesia dipastikan punya satu wakil di semifinal besok.

Menilik catatan head to head, Dejan/Gloria unggul 1-0 atas Rehan/Lisa. Pertemuan tersebut terjadi di final Vietnam Open 2022 silam.

Baca juga: Thailand Masters 2024: Rehan/Lisa Lolos, Jumpa Dejan/Gloria di 8 Besar

Dari nomor ganda putri, Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum akan menghadapi ujian dari wakil tuan rumah, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard. Sedangkan dari nomor ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana akan melawan wakil Chinese Taipei, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan.

Babak perempatfinal Thailand Masters 2024 akan digelar di Nimibutr Stadium, Jumat (2/2/2024). Rangkaian pertandingan akan dimulai pada pukul 13.00 WIB.

Jadwal Thailand Masters 2024, Jumat (2/2/2024)

Lapangan 1

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Treesa Jolly/Gayatri G. P. – match 1

Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum vs Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard – match 4

Lapangan 2

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja – match 6

Lapangan 3

Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan – match 2

Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Ashmita C – match 3

Baca juga: Tekad Febi/Jesita Tampil Berani dan Tanpa Beban di 8 Besar

Japan Open 2024- Kata Gregoria soal Absennya Sejumlah Rival Olimpiade

Gregoria Mariska Tunjung bersiap tampil di Japan Open 2024, dengan sejumlah rivalnya di Olimpiade 2024 lalu akan absen termasuk An Se Young.

Turnamen Japan Open 2024 berlangsung 20-25 Agustus 2024. Gregoria, yang sebelumnya menyabet medali perunggu Olimpiade Paris 2024, sedang fokus ke ke turnamen BWF level 750 tersebut.

Ia tetap lanjut meskipun beberapa pesaingnya memutuskan mundur dari turnamen tersebut seusai Olimpiade 26 Juli-11 Agustus lalu.

Baca juga: Taufik Hidayat Komentari Hasil Badminton RI di Olimpiade 2024

Menukil tournamen software BWF, tujuh tunggal putri sudah dipastikan mundur. Lima di antaranya merupakan pebulutangkis yang baru tampil di Paris.

Ada peraih medali emas An Se Young, peraih medali perak He Bing Jiao, semifinalis Carolina Marin, dan Chen Yu Fei (China), serta Pusarla V. Shindu (India), yang akan absen di Japan Open 2024.

Mundurnya sejumlah pemain yang menjadi rivalnya di Olimpiade 2024 lalu, termasuk An Se Young, tidak bikin Gregoria jemawa. Ia tetap waspada seraya berharap bisa memberikan upaya dan hasil maksimal.

“Semoga sih tapi kan masih ada beberapa pemain unggulan yang turun. Saya belum lihat drawingnya jadi saya berharap apa pun hasilnya nanti maksimal,” kata Gregoria di Pelatnas PBSI, saat ditanya pewarta soal peluangnya tanpa An Se Young.

“Saya juga mau coba melupakan euforia karena kemarin dapat perunggu Olimpiade. Saya mau ada tantangan baru. Takut kayak kemarin momennya lagi enak tapi saya off jadi saya turun lagi.”

Baca juga: Japan Open 2024: Jonatan Christie Fokus pada Lu Guang Zu Dulu

“Semoga dengan itu saya bisa memanfaatkan performa kemarin dan bisa lebih percaya diri di Japan Open dan mungkin turnamen-turnamen selanjutnya,” Gregoria menambahkan.

Di Japan Open 2024, Gregoria menempati unggulan keempat. Ia akan menjalani partai pertamanya di babak 32 besar dengan meladeni permainan wakil Hong Kong Lo Sin Yan Happy.

Sementara posisi unggulan-unggulan ditempati Tai Tzu Ying sebagai unggulan pertama, lalu Akane Yamaguchi (2), Wang Zhi Yi (3), Han Yue (5), Aya Ohori (6), Beiwen Zhang (7), dan Nozomi Okuhara (8).

(mcy/krs)

Jeka Saragih ke UFC, Berharap yang Lain Menyusul

Jeka Saragih menjadi fighter Indonesia pertama yang bisa tampil di UFC. Berharap ada banyak fighter Tanah Air yang menyusulnya.

Jeka mendapat kontrak untuk berduel di UFC, ajang MMA bergengsi kelas dunia. Fighter asal Simalungun itu menjadi yang pertama dari Indonesia mendapat kesempatan itu.

Perjalanan Jeka dimulai tahun lalu, saat mengikuti ajang Road To UFC. Meski kalah di final, petarung 28 tahun itu tetap diberi kontrak duel UFC karena gaya duelnya yang menarik.

Jeka sendiri mendapat dukungan dari Mola, yang memfasilitasi semua pelatihannya. Dari mulai berlatih di akademi San Diego sampai dibimbing pelatih berpengalaman.

Sampai akhirnya, Jeka Saragih akan menjalani debutnya di UFC bulan depan. Lawannya adalah Jesse Butler asal Amerika Serikat. Keduanya akan baku hantam di UFC Apex, Las Vegas. Mola berharap, penampilan Jeka di UFC bisa memacu banyak fighter Indonesia mengejar mimpi serupa.

Baca juga: Jeka Saragih Debut UFC di November, Hadapi Fighter AS

“Kami hanya bisa berharap semoga kehadiran Jeka di UFC bisa memacu banyak petarung lain untuk bisa atau ingin berkarier lebih tinggi di pentas internasional,” kata Mirwan Suwarso dari Mola.

“Kami kan sekarang punya akademi di San Diego, kalau dulu kami menitipkan, sekarang sudah punya akademi sendiri. Dan Jeka gak sendirian, didampingi lima petarung Indonesia lain. Kami kerja sama dengan One Pride untuk dibawa ke AS. Dia juga didampingi petarung dari Italia, Prancis, AS, yang semuanya punya tujuan yang sama yakni berkarier di tingkat tertinggi MMA, baik itu UFC, BFL, Bellator, atau apa pun itu, yang penting kami kejar tingkat tertinggi dunia,” terangnya.

Salah satu cara untuk mewujudkannya adalah bekerja sama dengan UFC. Mola mendapat hak siar sampai 2029, dan tahun depan akan banyak mengupayakan animo meningkat di masyarakat.

“Pembicaraan kami dengan UFC, kan baru perpanjang kontrak sampai 2029, salah satu janji dari UFC adalah mereka akan mulai membawa akademi mereka ke Indonesia juga, mungkin belum permanen dulu,” kata Mirwan.

“Kami rencananya tahun depan bekerja sama dengan UFC untuk makin membawa program pelatihan UFC ke Indonesia. Kami juga mencoba ingin meningkatkan animo masyarakatnya juga dengan menghadirkan atlet mereka ke Indonesia. Dan yang pastinya mendorong Jeka Saragih makin maju kariernya. Semoga Jeka bisa membuktikannya ya nanti,” kata Mirwan.

Mola, yang menayangkan laga UFC, akan menggratiskan duel Jeka Saragih vs Jesse Butler. Seperti Road To UFC lalu, masyarakat Indonesia bisa menonton langsung fighter Indonesia berduel di octagon UFC secara langsung di Mola TV.

Baca juga: Jeka Saragih On Fire Menatap Debut di UFC

Indonesia Open 2023- Gregoria Mariska Kandas oleh Pusarla Sindhu

Gregoria Mariska Tunjung kandas di Indonesia Open 2023. Itu setelah Gregoria dikalahkan Pusarla Sindhu dua gim langsung.

Babak 32 besar Indonesia Open 2023 dimainkan di Istora Senayan, Jakarta, pada Selasa (13/6) mulai pukul 09.00 WIB. Di nomor tunggal putri, ada duel Gregoria Mariska kontra wakil India, Pusarla Sindhu.

Baca juga: Jadwal Indonesia Open 2023 Hari Ini, Ada 10 Wakil Merah Putih

Gregoria Mariska harus menelan pil pahit. Dirinya tumbang!

Pusarla Sindhu menang dua gim langsung atas Gregoria Mariska 21-19 dan 21-15.

Gregoria awali gim pertama dengan pertarungan ketat, kalah tipis di interval 10-11. Gregoria terus mengejar sampai 18-19 tapi akhirnya kalah juga 19-21.

Di gim kedua, Sindhu pertahankan momentum untuk unggul di interval 11-7. Gregoria sempat tertinggal cukup jauh, 9-18 dan akhirnya takluk 15-21.

Baca juga: Kento Momota Tersingkir di Indonesia Open 2023

Simak Video: Tiket Indonesia Open Habis, Panitia Siapkan Tiket Tambahan Offline

[Gambas:Video 20detik]

(aff/bay)

Jorge Martin Bikin Caption Instagram Bahasa Indonesia, Dicolek Netizen

Rider Pramac Ducati, Jorge Martin, membagi momen menikmati waktu luang menjelang MotoGP Mandalika 2024. Dia mengunggah foto dengan captions bahasa Indoneisa, dicolek netizen.

MotoGP Mandalika berlangsung 27-29 September 2024. Martin sudah tiba di Lombok sejak, Selasa (14/9) kemarin.

Masih ada waktu sejenak untuk Martin menikmati waktu luang di Lombok. Dia mengunggah momen berenang di hotel tempatnya menginap. Agar dekat dengan publik tanah air, membubuhi captions bahasa Indonesia.

“Senang berkompetisi di sini satu tahun lagi,” kata Martin dalam unggahannya.

[Gambas:Instagram]

Baca juga: Parade Pebalap MotoGP Mandalika Digelar Sore Ini, Bisa Ditonton Gratis

Posting-an Martin itu mendapat respons dari netizens Indonesia. Ada yang mengingatkan agar rider Spanyol itu tak menggunakan Google Translate.

“Bang jangan pake google translate, salah paham nanti,” kata akun @lombok.gp.

Respons lain dituliskan oleh akun @zaidihendra. “Semoga nanti menang di Mandalika ya tin,” katanya seperti mendoakan seorang teman.

Baca juga: Video Jorge Martin Tiba di Lombok Jelang MotoGP Mandalika

“Selamat menikmati panasnya Mandalika AA Martin,” kata @shahnazduanissa.

Jorge Martin saat ini memuncaki klasemen MotoGP 2024. Dia mengumpulkan 341 poin, berpeluang besar menjadi juara dunia musim ini.

Di MotoGP Mandalika dalam dua edisi sebelumnya, Martin selalu gagal finis. Bisa menang kali ini, Martin?

Baca juga: Tatap Balapan di Mandalika, Martin Jauhi Bagnaia di Klasemen MotoGP 2024

(cas/aff)

Kejuaraan Dunia 2023- Gregoria Mariska Cs Diminta Jangan Lengah

Undian Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 telah diumumkan. Meskipun atlet-atlet Indonesia menempati bagan yang cukup baik, Gregoria Mariska Cs diminta jangan sampai lengah.

Tercatat dari drawing yang digelar pada Kamis (10/8), tim Merah Putih tak mendapatkan kesulitan yang berarti di babak pertama. Mayoritas atlet-atlet Indonesia mendapatkan bye atau mendapatkan lawan yang di atas kertas masih di bawah Gregoria dkk. Kecuali Jonatan Christie yang akan langsung bertemu Lee Zii Jia (Malaysia) di babak pertama.

Meski begitu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, meminta atletnya tetap waspada dan tak menganggap enteng lawan. Sebab, Kejuaraan Dunia memiliki atmosfer tersendiri, dan tak bisa disamakan dengan turnamen pada umumnya.

“Banyak pemain kita yang menjadi unggulan di Kejuaraan Dunia kali ini, membuat di babak pertama banyak mendapat bye. Selain itu, yang nonunggulan beberapa mendapat lawan yang secara kualitas kita masih menang,” kata Rionny dalam keterangan tertulisnya, Jumat (11/8/2023).

“Tapi ini bukan berarti (atlet bisa) menganggap enteng dan lengah (kejuaraan ini), karena Kejuaraan Dunia punya hawa tersendiri, jadi harus cepat beradaptasi dan bagus performanya,” dia menambahkan.

“Di babak 16 besar, para pemain ini akan bertemu dengan lawan-lawan yang seimbang yang sudah biasa mereka hadapi, jadi itu harus dipersiapkan betul-betul,” ujar Rionny.

Baca juga: Ini Hasil Undian Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023

Eks pelatih kepala Timnas Jepang ini pun berharap atlet-atletnya kali ini bisa memperoleh hasil maksimal, mengingat pada turnamen-turnamen sebelumnya bisa dibilang kurang bagus.

“Saya berharap hasil kemarin yang kurang baik bisa mereka jadikan motivasi untuk menggantinya di sini. Poin besar untuk poin ke Olimpiade jadi harus dimanfaatkan,” kata Rionny.

“Saya sudah diskusi dengan pelatih hasil evaluasi di Korea, Jepang, dan Australia Open lalu, hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki dari semua atlet. Persiapan di latihan pun sudah berjalan dan menuju keberangkatan minggu depan saya rasa mereka akan siap,” ujarnya.

Baca juga: Beban Berat Viktor Axelsen di Kejuaraan Dunia 2023

(mcy/aff)

Jadwal MotoGP Inggris 2023

Setelah libur musim panas kejuaraan dunia balap motor paling bergengsi bergulir lagi. Jadwal MotoGP Inggris 2023 bisa dibaca di sini.

MotoGP Inggris menjadi seri pertama di paruh kedua musim MotoGP. Sejauh ini para pebalap sudah melakoni sesi Free Practice (FP) I dan Practice pada Hari Jumat (4/8).

Hasilnya, Mooney VR46 mendominasi FP1 MotoGP Inggris 2023 dengan menempatkan dua pebalapnya: Marco Bezzecchi dan Luca Marini di posisi dua teratas. Sementara itu Aleix Espargaro memuncaki sesi Practice.

Baca juga: Hasil Practice MotoGP Inggris 2023: Espargaro Teratas, Marquez Masuk Q1

Sesi MotoGP Inggris dilanjutkan pada Sabtu (5/8). Seluruh kontestan akan mengikuti sesi FP2 selama setengah jam dimulai pada pukul 16.10 WIB, kemudian langsung menjalani kualifikasi 1-2.

Masih di hari yang sama para pebalap akan memperebutkan poin dalam sprint race MotoGP Inggris 2023 pada pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Ingat! MotoGP 2023 Mulai Lakukan Perubahan Ini di Silverstone

Balapan MotoGP Inggris 2023 akan dilangsungkan di Sirkuit Silverstone pada Minggu (6/8). Balapan itu start pukul 13.00 waktu setempat atau pukul 19.00 WIB.

Sejak Jorge Lorenzo memenangi MotoGP Inggris back to back pada 2012 dan 2013, belum ada pebalap yang bisa meraih kemenangan beruntun di sana. Sampai sekarang ada tujuh pemenang yang berbeda, di mana Francesco Bagnaia memenangi edisi terakhir pada 2022.

Jadwal MotoGP Inggris 2023

Sabtu (5/8/2023)

16.10-16.40 WIB: Free Practice 2
16.50-17.05 WIB: Qualifying 1
17.15-17.30 WIB: Qualifying 2
21.00 WIB: Sprint Race

Minggu (6/8/2023)

15.45-15.55 WIB: Warm Up
19.00 WIB: Race

Ketum PBSI- Mohon Maaf Hasil Bulutangkis di Luar Ekspektasi

Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurna minta maaf atas hasil tim bulutangkis Indonesia di Olimpiade 2024 yang tak sesuai harapan. Di sisi lain, ia juga berharap masyarakat mencurahkan dukungan bagi Gregoria Mariska Tunjung.

Menurunkan enam wakil lengkap di lima sektor, bulutangkis Indonesia hanya menyisakan Gregoria Mariska Tunjung dari sektor tunggal putri yang lolos hingga semifinal.

Sisanya yakni Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto telah gugur di fase grup dan perempatfinal.

Baca juga: 4 Wakil RI Kandas di Fase Grup Olimpiade 2024, Ini Evaluasi PBSI

Dengan hasil tersebut, harapan bulutangkis mempersembahkan medali bagi Indonesia di Olimpiade 2024 kini bertumpu pada Gregoria.

“Saya menyadari hasil yang diraih Tim Bulutangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024 tidak sesuai harapan masyarakat,” kata Agung Firman dalam keterangan tertulisnya.

“Persiapan jelang olimpiade sudah dilakukan maksimal, mulai dari segi teknis hingga non-teknis. Tapi hasil di lapangan berkata lain.”

“Terima kasih atas kerja keras Tim AdHoc PBSI dan seluruh tim pendukung yang sudah secara maksimal menyiapkan para atlet untuk bertarung di olimpiade.”

Baca juga: Fajar/Rian: Kami Juga Tak Mau Kalah, tapi…

“Terima kasih juga kepada Badminton Lovers dan masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan dan doa terhadap Tim Indonesia. Saya mohon maaf jika hasilnya di luar ekspektasi,” ucap Agung.

Agung juga menyampaikan permintaan dukungan kepada masyarakat Indonesia. Bagaimanapun, Gregoria masih akan melanjutkan perjuangan tim bulutangkis Indonesia di Olimpiade 2024.

Jorji, sapaan karib Gregoria, memastikan tempat di semifinal pada hari Sabtu (3/8) ini. Berikutnya ia akan melawan An Se Young dari Korea Selatan.

“Saat ini Gregoria Mariska Tunjung masih berjuang membawa panji Merah Putih. Tetap berikan dukungan dan doa supaya dapat meraih hasil terbaik untuk Indonesia,” kata Agung.

Baca juga: Olimpiade 2024: Gregoria Vs An Se Young di Semifinal

(mcy/krs)

Kata-kata Imane Khelif Usai Pastikan Medali Olimpiade 2024- Saya Wanita!

Imane Khelif memastikan medali Olimpiade 2024 dari cabang tinju wanita 66 kilogram. Petinju Aljazair itu menegaskan dirinya adalah wanita tulen.

Khelif mengalahkan Anna Luca Hamori dari Hungaria di perempatfinal tinju wanita Olimpiade 2024, Minggu (4/8) dini hari WIB. Hasil itu meloloskan Khelif ke semifinal dan memastikan medali, sebab tak ada perebutan tempat ketiga.

Usai kemenangannya, Imane Khelif bicara singkat. Petinju 25 tahun itu menegaskan dirinya seorang wanita tulen.

“Saya ingin katakan kepada seluruh dunia bahwa saya wanita, dan saya akan tetap seorang wanita,” katanya, dilansir Daily Mail.

Kata-kata itu dilontarkan Imane Khelif, usai sempat diterpa isu gender di Olimpiade 2024. Ia dituding bukan wanita, alias seorang laki-laki.

Baca juga: Diterpa Isu Gender, Imane Khelif Pastikan Medali Olimpiade 2024

Saat melawan Angela Carini di 16 besar, lawannya memilih mundur. Petinju Italia itu merasa tak sanggup melawan Khelif.

Mundurnya Carini membuat Khelif disorot, karena dianggap bukan petinju wanita. Khelif memang punya masalah interseks yang membuatnya punya kromosom XY, sehingga testosteronnya cenderung mirip laki-laki.

Kecaman kemudian berdatangan mendesak Imane Khelif tak turun di nomor wanita. Netizen beralasan Khelif memang laki-laki usai sempat gagal tes gender di kejuaraan dunia tahun lalu, yang dianggap menjadi bukti bahwa petarung itu bukan wanita tulen. Komite Olimpiade Internasional (IOC) sendiri meloloskannya ke Olimpiade 2024 dengan menegaskan Imane Khelif adalah wanita tulen.

Di tengah kontroversi itu, Imane Khelif tak mundur dan tetap bertarung di atas ring Olimpiade 2024. Sampai akhirnya, ia mengalahkan Anna Luca Hamori di perempatfinal.

Di semifinal Olimpiade 2024, Imane Khelif akan melawan Janjaem Suwannapheng asal Thailand. Laga itu akan digelar di Ronald Garros Stadium, Rabu (7/8) dini hari WIB.

Baca juga: Olimpiade 2024: Carini Minta Maaf ke Imane Khelif

Jonatan Christie Bidik Gelar Juara di Japan Masters 2023

Jonatan Christie membidik gelar juara pada turnamen Kumamoto Japan Masters 2023 yang berlangsung 14-19 November ini. Kepercayaan dirinya meningkat apalagi usai juara French Open beberapa waktu lalu.

Jonatan Christie bersama tim bulutangkis telah terbang ke Jepang dengan menumpang maskapai All Nippon Airways NH 0856 dari terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (12/11/2023), pukul 21.45 WIB.

Setelah transit sekitar dua jam di Bandara Haneda, Tokyo pada Senin (13/11) pagi, pasukan Merah-Putih melanjutkan penerbangan hampir dua jam ke Kumamoto.

Baca juga: Ranking BWF: Jonatan Christie Sukses Naik Dua Peringkat

Selain Jonatan, tunggal putra juga diperkuat Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo. pada turnamen BWF World Tour Super 500 ini. Mereka akan berebut titel juara, serta mengejar poin rangking menuju Olimpiade Paris 2024 dan World Tour Finals.

Jonatan sendiri bertekad dapat merebut gelar juara lagi. “Persiapan setelah dari Prancis Open, mungkin efektif cuma sekitar seminggu. Meskipun begitu saya harus siap menghadapi turnamen ini,” kata Jonatan dalam rilis PBSI.

Baca juga: Ambisi Anthony Ginting Kejar Emas Olimpiade

Menilik drawing, Jonatan yang menempati seeded keenam masih menunggu lawan babak pertama dari pemenang babak kualifikasi empat. Jika menang, ia akan berjumpa Kidambi Srikanth di babak berikutnya. Tapi dengan catatan Kidambi juga sukses menang.

Adangan besar didapat peraih medali emas Asian Games 2023 itu saat memasuki perempatfinal. Dia berpeluang bertemu Viktor Axelsen, unggulan pertama dari Denmark. Namun, Viktor sebelumnya juga harus bertanding melawan Chico Aura Dwi Wardoyo di babak 32 besar, serta mengalahkan lawannya di babak 16 besar.

“Bagi saya, turnamen ini memang untuk mengejar gelar juara dan menambah poin rangking. Selama saya bisa menikmati pertandingan, semoga hasilnya juga positif,” ujar Jonatan.

(mcy/aff)