Apriyani Siapkan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Pebulutangkis ganda putri Apriyani Rahayu antusias menyambut Olimpiade Paris 2024. Namun begitu, ia akan mengontrol mentalnya agar tak terlalu menggebu-gebu.

Apri, begitu ia karib disapa, bakal menjalani Olimpiade keduanya pada tahun ini. Bukan lagi bersama Greysia Polii, melainkan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Partnernya yang baru, setelah Greysia memutuskan pensiun pada 2022.

Di Olimpiade Paris yang akan dimulai 26 Juli itu, Apri/Fadia menjadi satu-satunya wakil dari sektor ganda putri. Sebab, Apri pernah menjadi juara Olimpiade, ekspektasi terhadap dirinya pun cukup besar. Ia diharapkan dapat mengulang torehan tinta emas yang sama seperti edisi sebelumnya.

Baca juga: Soal Bonus Olimpiade, Sekjen PBSI: Atlet Kami Tidak Materialistis

Namun, tantangannya kali ini cukup besar. Apri/Fadia tidak dalam kondisi yang ideal dalam persiapan menuju Olimpiade kali ini. Selain sempat menderita cedera, Apri/Fadia juga kehilangan kesempatan tampil di turnamen-turnamen bulutangkis beberapa kali.

Meski begitu, Apri tak ingin menjadikan hal tersebut sebagai beban. Dia ingin menikmati setiap persiapan hari demi hari. Baik saat di training camp di Chambly, maupun saat hari pertandingannya.

“Yang saya rasakan (saat ini) adalah bagaimana kami menjalankan hari demi hari pada saat kami di Chambly (TC) dan di perkampungan atlet. Karena akan berbeda hawanya dengan di olimpiade,” kata Apriyani usai doa bersama di Pelatnas PBSI, Cipayung, Kamis (11/7).

“Jadi kami menyiapkan untuk mentalnya dan saya pribadi antusias (menghadapi Olimpiade), hanya saja saya harus bisa mengontrol itu supaya saat di sana (di Paris) itu tidak terlalu yang menggebu-gebu, dan berusaha menikmati hari demi hari.”

Baca juga: Target PBSI di Olimpiade 2024: Minimal Tradisi Emas Dipertahankan

“Termasuk saat di Chambly sebelum menuju ke perkampungan atlet, sekiranya kami bisa menjaga kondisi dengan baik. Bukan hanya permainan kami tapi kondisi mental dan psikologi kami harus seimbangkan,” lanjutnya.

Apri lantas mengungkapkan kondisinya sudah cukup baik. Ia berterima kasih atas dukungan yang diberikan baik oleh PBSI maupun tim Ad Hoc Olimpiade yang berisi legenda-legenda bulutangkis.

“Sejauh ini alhamdulillah dengan PBSI juga sangat membantu kita, Pak Fadil (Imran) juga membantu kita, dan semua team Ad Hoc yang ada di sini,” ucap Apriyani Rahayu.

(mcy/rin)